Makanan Khas Papua Yang Belum Pernah Orang ketahui


Udang Selingkuh

Udang Selingkuh

Menu makanan ini di sebut Udang selingkuh, yang baru dengar mungkin memiliki fikiran yang berbeda, bisa saja orang berfikir udangnya yang selingkuh, namun tidak demikian akan tetapi Udang selingkuh Merupakan nama masakan yang seper sedap dan super nikmat.

Masakan ini berbahan dasar Udang nama latin dari udang ini adalah Cherax albertisi berbeda dengan udang pada umumnya sehingga masayarakat wamena  memiliki sebutan khusu, Wamena adalah nama kota yang ada di Papua, Masakan Udang selingkuh inin diolah dengan berbagao teknik, seperti di goreng dan di rebus untuk menambah nikmat dari rasa  Udang Selingkuh ini biasanya dicampur  bersama bumbu Saus Tiram, Saus Padang atau Saus Mentega.

Masakan ini cukup populer di Lembah Baliem tapi hampir di seluruh  didaerah Pulau Cendrawasih atau pulau papua. Rasa dari masakan Udang ini Cukup nikmat memiliki rasa kuah yang sangat super lezat, Udang ini memiliki daging yang lembut serta agak manis.
 jika anda ingin mencoba masakan ini anda tidak perlu repot dan susah ataupun kesulitan mencari masakan ini, masakan ini sudah banyak tersedia di berbagi daerah di papua dan banyak yang di hidangkan sebagai menu makanan di warung-warung makan yang ada di papua baik itu warung kecil sampai warung besar.

Ikan Bungkus

Ikan Bungkus

Ikan Bungkus dikemas menggunakan daun talas, Ikan yang digunakan adalah ikan pilihan yang berkualitas  tentunya ikan yang sehat dan segar, cara dan proses pembuatannya cukup mudah dan sederhana sekalipun seperti itu tidak kalah rasa dengan masakan ikan lainnya bumbu yang di gunakan atau bumbu utamannya adalah rempah, garam dan lainnya.

Garam memberikan rasa asin sekaligus menghilangkan getah pada pembungkusnya, kemudian di bakar menggunakan api sedang sampai matang.
Sesuai dengan namanya ikan ini dilumuri bumbu yang sedikit pedas manis yang di masukkan dalam bungkusan daun talas.

Sate Ulat Sagu

Sate Ulat Sagu

Sate ini cukup terkenal di kalangan wisatawan, Sate Ulat anti minstream, sate ini cukup mengerikan jika orang pertama kali mendengar ataupun melihat sate sagu ini pasti merasa menjijikkan, rata – rata di daerah dimana –mana memiliki sate khas yang kebanyakan menggunakan dagging ayam, sapi, bebek dan kambing, namun di papua sangat lah beda satenya begitu ekstrim dan jarang orang suka pada daerahlainnya.

Akan tetapi untuk warga papua Sate Ulat Sagu ini diyakini  sebagai makanan yang berizi tinggi dan bisa menambah energi pada tubuh manusia, pada Ulat Sagu ini memiliki kandugan protein yang banyak dan  memiliki kandungan asam glutamat, asam aspartat, lisin, tirosin dan methionin.
Ulat sagu ini di perdaggang jual belikan di daerah papua, di jual dipasaran, dan juga mudah ditemikan di daerah rawa yang banyak pohonannya, biasanya Ulat ini biasa di temukan pada pohon yang sudah lapuk atau tua kerung.  Harga dari ulat ini cukup mahal dan bisa dibilang saat ini pemburu ulat tidak terlalu banyak namun peminat dari makanan ulat ini cukup banyak pada daerah tersebut.

Masyarakat pribumi biasanya menyantap Ulat sagu ini langsung pada phonon dimana ulat ditemukan tanpa campuran rempah-rempah atau perasa makanan karena masyarakat pribumi memiliki keyakinan terhadap makanan tersebut yang memilki Gizi yang tinggi maka mereka tidak segan- segan menyantap kamakanan tersebut bagaimanapun keadaannya.
Jika anda ingin mencoba makanan yang satu ini namun tidak berani menyantap langsung dari pohonnya bisa mencoba yang sudah diolah atau dimasak secara tradisional yang entunya memiliki rasa yang enak dan lezat seperti makanan yang lainnya..
Makanan ini salah satunya di olah menjadi Sate Ulat Sagu  rasa dari sate ini ada rasa manis asam yang menjadi bumbunya yang diracik sedemikian rupa, tekstur dari Ulat Sagu ini memiliki rasa dagging yang keras pada bagian luarnya atau kulitnya dan pada bagian dalamnya memiliki rasa tekstur dagiong yang empuk. Jika anda penasaran bisa datang atau berkunjung pada Raja Ampat untuk mencicipinya.

Abon Gulung

Abon Gulung

 Abon Gulung memiliki ukuran yang sangat besar dan berbeda dengan roti lainnya pada umumnya Abon in cukup terkenal, abn yang tersimpan dalam rotinya sangat banyak  dan membuat tekstur dari abon ini memiliki rasaya yang sangat gurih.

Roti yang memiliki bentuk bulat lonjong yang memiliki warna kecoklatan yang di taburi wijen untuk mempercantik persentasinya, abon ini bisa anda dapatkan di pasaran jajanan yang ada di Sorong, namunyang perlu anda perhatikan makanan ini tidak bisa tahan lama kalu bisa di langsung makan aja, kaluoun di buat jadi buah tangan yan sambil dimakan aja he. Dan kalau mau bisa di simpan di lemari es begitu sampai dirumah biar tahan lama satu sampai dua hari.

Kue Lontar

Kue Lontar

 Kue ini hadir pada masa penjajah belanda di indonesia dan khusunya pada Pulau Cendrawasih ini atau Pulau Papua, Kue lontar ini di bawa oleh orang belanda ke indonesia, pada saat itu kue ini bernama rontart namun sekarang diganti karena  sangat sulit di ucapkan eleh orang indonesia, di ganti dengan nama  Lontar.

Kue ini berbahan dasar telur yang di kemas atau di cetak menggunakan mangkok dan piring bahannya atau alatnya cukup sederhana bianya piring yang digunakan adalah piring keramik sehingga hasilnya lebih besar, kue ini lebih banayak di buat oleh masyarakat yang ada di papua pada saat menjelang puasa atau lebaran dan Natal.

Makanan ini cukup lezat dan sekarang menjadi makanan khas orang papua, kue ini   selain orang papua asli orang luar dari papua juga sangat menggemari  maknan yang satu ini.
  

Aunuve Habre

Aunuve Habre

Makanan ini berbahan dasar Ikan Cakalang, Ikan ini di bungkus menggunakan daun talas kemudian di rebus bersama yang telah sudah di bumbui dengan garam dan asam jawa .
Makanan indonesia bagian timur terbuat dari bahan dan resep yang sederhana, bahan mudah ditemukan dimana saja dan juga tidak terlalu banyak bumbu yang dipakai akan tetapi dengan resep yang sederhana bukan berarti rasanya juga sederhana, namun, rasa dan aroma dari ikan ckalang ini sangat lezat.

Nama dari Masakan ini mengisyaratkan makanan tersebut berasal dari luar negeri, padahal sebenarnya berasal dari khas Papua.

Martabak Sagu

Martabak Sagu

Di Papua Martabak terbuat dari sagu dan bahan rempah – rempah lainnya, biasanya masayarakat papua menjikan makanan ini pada para tamu yang berkunjung ke rumah mereka. Jajanan ini berasal dari negara Malaysia, Arab, Singapura, dan Indonesia, Jajanan ini di sajikan dan di bentuk dalam aneka rasa dan bentuk yang unik rasa dari jajanan ini manis dan asin.

Jajanan in cukup mudah di buat dan diolah dengan cara digoreng kemudian di campur dengan gula merah atau gula aren, Martabak ini berasal dari kabupaten Fak-Fak Papua Barat.

Kue Bagea

Kue Bagea

Kue ini berupa Kue yang kering berbahan utama Tepung Sagu, bentuknya menyerupai batang pohon yang di potong – potong dan berwarna putih kekuningan, karena dicampur kemiri, cara pembuatannya tidak terlalu sulit dengan cara mengocok telur ayam dan gula hingga kental, lalu tambahkan kayu manis, cengkeh, kacang tanah dan kenari. Bila sudah di campur kemudian di bentul bulat terakhir dipanggang.

Rasa dari kue ini enak kenari bukan hanya memberikan warna pada kue ini akan tetapi kenari memberikan rasa yang unik dan beda pada Kue bagea yang nikmat ini. Kue ini bisa di jadikan buah tangan jika hendak berkunjung ke pulau Papua atau papua barat.

Aunu Senebre

Aunu Senebre

Makanan Tradisional Khas Papua  ini berbahan dasar yang sangat sederhana Seperti Nasi, Ikan Teri, Irisan daun talas dan Parutan Kelapa. Makanan ini sangat istimewa membuat orang yang mencicipinya akan ketagihan dengan kelazatan dari makanan Aunu ini.

Cara pembuatan atau peroses pembuatan nasi Senebre ini Cukup unik Setelah Mengoreng nasi ini dengan bahan lain tadi kemudian dimasak lagi dengan cara dikukus, makanan ini dapat disuguhkan bersama dengan umbi-umbian dan papeda.

Makanan ini sebenarnya tidak kering, karena banyak yang mengira seperti itu padahal tidak makanan ini saat dimakan terasa gurih di lidah yang diciptakan rasa daun talasnya.

  

Cacing Laut

Cacing Laut

Dari namanya mungkin anda sudah jijik kedengarannya makanan ini hampir sama dengan Ulat Sagu, Membayangkan nama dan bentuknya saja mungkin anda tidak berani menyentuh makanan ini dan tidak ingin mencicipi makanan ini. Namun bagi orang papua barat tidak.

Cacing laut merupakan hidangan yang super lezat dan kaya akan nutrisi yang terkandung pada cacing laut,  dan keyakinan orang papua barat jika mencicipi makanan Cacing Laut ini akan meningkatkan Keperkasaan dan kejantanan bagi pria,  jadi seperti itu jika para laki-laki di papua barat jika belum berani mencicipi makann ini berarti demikian malah sebaliknya kurang perkasa atau sebagainya,

Makanan ini dimasak dengan cara digoreng, di bumbui balado, atau bisa dijadikan sate juga, Pada Papua barat Jenis Cacing yang banyak di Konsumsi ialah  Insonem Mirip Cacing tanah akan tetapi ukurannya panjang. Higga mencapai 30 Cm, Tekstur dari cacing ini sangat kenyal dan sedikit ulet mirip seperti daging gurita.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Makanan Khas Papua Yang Belum Pernah Orang ketahui"

Post a Comment